"Kondusivitas dan Netralitas: Menjaga Harmoni Sosial di Kota Probolinggo Menuju Pemilu 2024"

AESENNEWS.COM Probolinggo -  Sekretaris Daerah Kota Probolinggo, drg. Ninik Ira Wibawati, memimpin pertemuan koordinasi tim terpadu penanganan konflik sosial di Command Center pada Senin (27/11). Sekda Ninik menyampaikan bahwa situasi Kota Probolinggo selama November 2023 terjaga aman dan kondusif berkat sinergi seluruh komponen masyarakat, Pemerintah Daerah, forkopimda, aparat keamanan (TNI/Polri), tokoh agama, tokoh masyarakat, dan elemen masyarakat lainnya.

Tetapi, ia tetap mengingatkan agar tetap waspada terhadap kelompok tertentu yango berpotensi mengganggu ketenangan. "Cegah dini dan deteksi dini tetap kita tingkatkan agar stabilitas keamanan di Kota Probolinggo semakin mantap," ujarnya, seraya mengajak masyarakat untuk beraktivitas dengan aman.
Mengenai Pemilu 2024 yang tinggal 77 hari, Sekda Ninik mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga kondusivitas. Meskipun pilihan politik berbeda, ia menekankan pentingnya saling menghormati, menghindari konflik, dan memperkuat persatuan untuk menjalankan Pemilu dengan aman dan damai.

Sekda Ninik juga menyoroti netralitas aparat dalam Pemilu 2024, merujuk pada Surat Edaran Wali Kota tentang netralitas ASN. Ia meminta kepala perangkat daerah untuk memastikan staf menaati aturan netralitas. Pelanggaran netralitas dapat dilaporkan melalui mekanisme yang berlaku.

Dandim 0820 Probolinggo, Letkol Arm Heri Budiasto, dan Wakapolres Probolinggo Kota, Kompol Subiyantana, turut mengimbau aparat menjadi penyejuk suasana menjelang Pemilu. Mereka menegaskan komitmen untuk menjaga netralitas, dengan posko pengaduan dan mekanisme pelaporan yang telah disiapkan. Netralitas Polri, sesuai dengan UU Nomor 2 Tahun 2002, menjadi fokus penting dalam situasi politik saat ini.
(SB)

0 Komentar