Sosok Panglima Jilah, Pemimpin 44 Ribu Pasukan Merah Dayak yang Paling Disegani dan Punya Kesaktian Ilmu Kebal, Sempat Dampingi Jokowi saat Pidato

AESENNEWS.COM - Semarang -SUKU Dayak memiliki populasi 6 juta orang yang tersebar di tiga negara, Indonesia, Malaysia dan Brunei Darusalam.

Polulasi Dayak terbanyak berada di Kalimantan, Indonesia, mencapai 3,1 juta jiwa.
Warga Dayak dikenal memiliki kepatuhan terhadap adat dan warisan para leluluhur yang tertata rapi.

Selayaknya suatu bangsa, Suku Dayak memiliki 44 ribu serdadu yakni Pasukan Merah bernama Tariu Borneo Bangkule Rajakng yang dipimpin Panglima Jilah bernama asli Agustinus Jilah.

Sosok Agustinus Jilah menjadi pembahasan setelah berbicara di hadapan Presiden Jokowi pada 29 November 2022.
Panglima Jilah lahir pada 19 Agustus 1980 di Desa Sambora, Kalimantan Barat.

Ia adalah cucu dari Panglima Dayak yang sangat dipandang pada era kerajaan, sehingga ia cukup dihormati di tengah masyarakat Dayak.

Aura magis tertanam di tubuh Panglima Jilah dengan kulit penuh tato khas Dayak, ia bahkan disebut memiliki kesaktian ilmu kebal.
Bagi masyarakat Dayak Panglima Jilah adalah tokoh keadilan dan bertanggungjawab penuh atas adat budaya Dayak.Sumber berita nkripost /tribun.01-11-2022.(Hd - Ed)

0 Komentar